Senin, 28 November 2011

Apa alasan agan meremove temen agan di FB?

Saya pernah meremove pertemanan dari sepasang kekasih remaja yang membuat status benar-benar menjijikan.



Seakan-akan dunia milik berdua dan yang lainnya ngontrak . Selain itu status itu tidak hanya dalam beberapa jam, tapi nyaris hampir tiap menit. Nyaris wall saya penuh dengan status atau kiriman dinding mereka. Jadi, daripada membuat saya berdosa terus menerus karena kesal dan eneg melihat tingkah mereka, ya saya remove aja. Aman kan..



Saya pernah meremove seorang yang mengaku adalah artis dan aktor lokal.
Saya menerima pertemanan dia karena disarankan oleh teman yang memang saya kenal di dunia nyata. Tapi, saya sungguh menyesal mengkonfirmasi dia. Karena wall saya nyaris tiap jam penuh dengan status dan foto narsis yang berlebihan. Bahkan di akhir status dan keterangan foto, ia selalu menulis bahwa ia adalah artis dangdut dan aktor. Foto-fotonya pun bukan foto kegiatan keartisan lokal dia.Malah foto-foto narsis pakai Hp atau sekedar ngumpul ngumpul dengan sejumlah orang, yang konon katanya adalah penggemarnya. Jadi, daripada menambah dosa setiap liat status dan foto dia yang mengkultuskan diri sendiri, ya saya remove saja.Amaaaannn

Saya pernah meremove seseorang yang mengkoment di status saya dengan tingkat keseriusan yang amat tinggi.

Memang status saya saat itu agak serius, tapi tentang diri saya. Ketika dia mengomentari, saya balas dengan gaya tidak serius dan bercanda. Eh, dianya malah marah dan ngotot dengan koment dia itu.saya tetap membalas dengan tidak serius, tapi dia tetap ngotot. Lha orang bikin status tentang diri saya sendiri, mengapa ia yang ngotot mengomentari tentang diri saya yang tidak ia ketahui persis.Karena ia sudah membuat saya kesal dan bahkan menjudge saya, akhirnya saya remove�aman lagi dari dosa.





sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6137738

Tidak ada komentar:

Posting Komentar