Apa itu Khusyu?
Khusyu' selama sholat sering disalahartikan oleh sebagian besar orang dengan cara menangis dan meratap. Lebih dari itu, merupakan persiapan hati selama menjalankan ibadah. Ketika hati seseorang dipenuhi dengan apa yang dikatakan dan didengarnya, maka dia akan berada dalam keadaan khusyu'.
CARA lebih mudah...dan JUJUR SAYA NANGGIS
KETIKA MELAKUKAN HAL2 INI:
1. Jangan pernah berfikir jika kita masih bisa hidup setelah shalat.
Kita harus yakin jika shalat ni ialah sebagai shalat terakhir kita dimuka bumi ni, sering kita dengar si fulan meninggal seusai shalat, si fulan meninggal setelah adzan, imam fulan meninggal saat sujud dan lainnya. Si fulan meninggal saat tengah judi, maksiat dan lainnya.
Mungkin ini ialah shalat terahir di dunia, setelah itu, kita harus relakan suami / istri kita seorang diri, anak kita menjadi yatim piatu, mungkin nanti malam ialah malam pertama dalam liang kubur, semua harta yg kita kumpulkan tak akan kita bawa, & menjadi hak saudara kita, wajah elok & cantik yg kita banggakan dalam sekejap akan berubah busuk.
Bagaimana kita dapat Shalat Khusyu sementara kita terlalu TAKABUR/ terlalu SOMBONG & yakin jika kita masih hidup beberapa waktu setelah shalat?
2. WAJIB tahu arti setiap bacaan shalat
Qs.4 An-Nisaa':43. Hai orang-orang yang beriman, JANGANLAH kamu shalat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, SEHINGGA KAMU MENGERTI APA YANG KAMU UCAPKAN...
Jelas sekali ayat ini menekankan pada arti bacaan shalat, kita dapat melatihnya secara berlahan. Jangan sampai puluhan tahun kita hidup di dunia, hafal beratus-ratus lagu Eropa & Lagu Amerika lengkap dengan nada panjang pendek, intonasi serta artinya dan juga riwayat pembuatan lagu & riwayat hidup Artis penyanyinya tapi bacaan shalat saja tidak hafal.
MABUK dalam ayat ini boleh diartikan sebagai mabuk khamr, tapi juga mabuk dunia, mabuk harta, mabuk tahta, mabuk cinta pun termasuk pulak dalam hal yg mengganggu shalat sehingga kita lupa/silap/tak sadar bacaan shalat apa yang telah kita baca, bahkan selalu-nya kita lupa rakaat ke berapa.
Lebih baik membaca surat pendek yang kita tahu arti bacaan setiap kata-kata daripada membaca surat panjang yg kita tak tahu apa artinya. Ingat, untuk mencapai SHALAT KHUSYU dalam Ayat diatas JANGANLAH KAMU SHALAT SEDANG KAMU TIDAK MENGERTI APA YG KAMU UCAPKAN.
Garis besarnya, dalam ayat ini terdapat 2 hal:
a. Jangan melamun, jangan mabuk, jangan mabuk dunia yang membuat kita tidak sadar & tidak tahu apa yang kita ucapkan
b. Arti bacaan shalat yang harus kita fahami untuk mencapai SHALAT KHUSYU
Faham arti bacaan shalat itu PENTING SANGAT HINGGA KITA DILARANG SHALAT SEHINGGA KITA FAHAM APA YG KITA UCAPKAN
Jadi,,, maaf,,, untuk akhi, ukhti, kakak, adik yg masih belum faham arti bacaan iftitah, alfatihah, surah/ayat, ruku, i'tidal, sujud, duduk antara 2 sujud, tahiyat awal & akhir, maka WAJIB tahu & hafal maknanya. Lebih bagus jika kata demi kata.
Bagaimana mungkin kita dapat shalat Khusyu jika kita hanya seperti membaca mantra yang tidak tahu artinya?
3. Ucapkan dengan SUARA SEDANG/DI ANTARA KERAS & PELAN
(((ini penting sekali)))
Qs. 17 Al-Israa':110 dan janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam shalatmu dan janganlah pula merendahkannya dan carilah jalan tengah di antara kedua itu".
Bila kita pelankan suara atau cuma di dalam hati saja, maka terkadang fikiran kita akan melayang tak tentu arah, tapi jika kita baca dengan suara lirih yang didengar oleh diri sendiri, maka ini akan lebih membantu konsentrasi pada bacaan shalat, arti & MENSUCIKAN JIWA. Karena ibadah itu semua ditujukan untuk MENSUCIKAN JIWA.
Shalat ialah Syariat, Hakikatnya ialah MENSUCIKAN JIWA, Ma'rifatnya ialah BERSYUKUR PADA PENCIPTA YANG TELAH MEMBERIKAN BANYAK KENIKMATAN YANG TAK TERHINGGA.
4. Tuma'maninah
Perlahan, tidak terlalu cepat, dinikmati, dihayati, yakinkah kita jika 10 detik lagi masih hidup?
Tuma'maninah ini termasuk 1 dari 13 rukun shalat.
Biar tambah pas...guna kan Doa ini gan setelah Sholat
http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6311484
karna di forum spirit sepi saya masukin dsini jga dah..
DOA di bawah ini adalah doa yg sering di pakai para Nabi dan Rosul kita
""Ya Tuhan, janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi kaum yang zhalim,
dan selamatkanlah kami dengan curahan rahmat-Mu dari tipu daya orang- orang yang kafir." (Qs. Yunus: 85-86).
Ya Tuhanku, sungguh aku berlindung kepada-Mu dari memohon sesuatu yang aku tidak mengetahui hakikatnya.
Dan sekiranya Engkau tidak memberi ampunan serta tidak menaruh belas kasihan kepadaku,
niscaya aku akan termasuk golongan orang-orang yang merugi." (QS. H?d: 47).
"Ya Tuhanku, jadikanlah kami dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat,
ya Tuhan kami perkenankanlah doaku.
Ya Tuhan kami berikanlah ampunan kepadaku dan kepada kedua ibu bapakku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)." (QS. Ibr?h?m: 41-42).
"Ya Tuhanku, masukkanlah aku secara masuk yang benar, dan keluarkanlah pula aku secara keluar yang benar.
Dan berikanlah kepadaku dari sisi-Mu kekuasaan (pemimpin) yang menolong." (Al-Isr?': 80).
"Ya Tuhan kami,
berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami ini." (QS. Al-Kahfi: 10).
"Ya Tuhanku, aku berlindung kepada-Mu dari bisikan-bisikan setan.
Dan aku berlindung pula kepada-Mu, ya Tuhan kami dari kedatangan mereka kepadaku." (OS. Al-Mukmin?n: 97-98).
Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri dan keturunan kami sebagai penyenang hati,
dan jadikanlah kami imam (pemimpin) bagi orang-orang yang bertakwa." (QS. Al-Furq?n: 74).
AMIN
semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar